Jumat, 18 Juni 2010

Potensi Ekonomi Kabupaten Brebes

Sektor pertanian amat dominan dalam perekonomian Kabupaten Brebes. Kontribusinya bagi PDRB daerah ini lebih dari 56 persen dengan nilai ekonomi lebih dari Rp 2,4 triliun. Subsektor yang signifikan adalah tanaman bahan makanan yang menumbang Rp 1,9 tiliun rupiah bagi PDRB, dan peternakan Rp 200 miliar. Selain itu yang juga berperan cukup penting adakan kehutanan dan perikanan.

Pada subsektor tanaman bahan makanan, produk andalannya adalah padi. Dengan produksi sebesar 533.985,00 ton, Kabupaten Brebes merupakan produsen padi keenam terbesar di Propinsi Jawa Tengah. Selain padi, produk tanaman bahan makanan yang diproduksi secara signifikan adalah jagung 75.037,00 ton, dan ubi kayu 27.688,00 ton.

Kabupaten Brebes juga merupakan daerah penghasil sayur-sayuran, terutama bawang merah. Dengan produksi lebih dari 2 juta kwintal, daerah ini merupakan sentra produksi bawang merah tingkat nasional. Kecamatan andalan untuk produksi bawang merah ini adalah Larangan, Wanasari, Brebes, Bulakamba, dan Jatibarang. Kelima kecamatan tersebut cocok disebut dan dijadikan sebagai klaster bawang merah.

Selain bawang merah, sayuran lain yang yang juga dihasilkan secara signifikan adalah bawang daun dan kubis. Bawang daun banyak dihasilkan oleh Kecamatan Brebes, Wanasari, Bulakamba, dan Sirampog. Sedangkan kecamatan andalan untuk kubis adalah Sirampog dan Paguyangan.

Selain penghasil bawang merah, Kabupaten Brebes juga dikenal sebagai penghasil buah-buahan terutama pisang. Jumlah produksi pisang di Kabupaten Brebes merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah. Produksi pisang daerah ini terkonsentrasi di Kecamatan Bumiayu. Lebih dari 98 persen produksi pisang Kabupaten Brebes di hasilkan oleh Kecamatan Bumiayu. Produksi buah-buahan lainnya yang signifikan adalah mangga, semangka, dan rambutan.

Untuk subsektor perkebunan, komoditi yang diproduksi secara signifikan adalah nilam, tebu, kapulogo, mlinjo, dan kopi robusta. Nilam hanya terdapat di tiga kecamatan, yaitu Bantarkawung, Salem, dan Paguyangan. Sementara kecamatan andalan untuk produksi tebu adalah Losari, untuk produksi kapulogo adalah Bantarkawung, untuk produksi mlinjo adalah Tonjong dan Sirampog, dan untuk produksi kopi adalah Sirampog dan Salem.

Kabupaten Brebes juga merupakan daerah andalan produksi peternakan terutama Domba, Ayam Kampung, dan telur ayam kampung. Dengan populasi sebanyak 199.068 ekor, daerah ini berada diperingkat kedua sebagai daerah peternakan Domba di Jawa Tengah setelah setelah Kabupaten Temanggung. Sedangkan populasi Ayam Kampung sebanyak 3.466.494 ekor dan menempatkan kabupaten ini diperingkat pertama sebagai daerah penghasil ternak Ayam Kampung. Kabupaten Brebes juga merupakan produksen terbesar telur Ayam kampung/telur Itik di Jawa Tengah dengan produksi sebesar 136 miliar butir.

Pada subsektor perikanan, Kabupaten Brebes juga merupakan produsen produk-produk perikanan terutama Ikan Tambak dan Ikan Laut. Produksi Ikan Tambak sebesar 21.442.630,00 Kg. Sedangkan produksi Ikan Laut sebesar 2.212.950,00 Kg. untuk Ikan Tambak, produk andalannya adalah Ikan Bandeng, Udang baik Udang Biasa atau Udang
Windu, dan Mujair.


Sumber :
http://www.cps-sss.org/web/home/kabupaten/kab/Kabupaten+Brebes
17 Juni 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar